Terlaris Perlengkapan di Kabupaten Cianjur Tenun Ikat Blanket Etnik Kain Selimut Handmade Asli Tradisional Nusantara Bahan Baju Motif Spesial dari Tidak Ada Merek Kab. Jepara
Name: Tenun Ikat Blanket Etnik Kain Selimut Handmade Asli Tradisional Nusantara Bahan Baju Motif Spesial
Name: Tenun Ikat Blanket Etnik Kain Selimut Handmade Asli Tradisional Nusantara Bahan Baju Motif Spesial
SKU: 2904815796
Rated 5.0/5
based on 3 Reviews
Tidak Ada Merek
Jika kau cinta produk kerajinan NusantaraJika cintamu tak hanya sebatas katamaka... belilah :-phehehe... *becanda1 Kilo muat 2pcs tenunAda 20 pilihan motif, geser fotonya sampai habis~Detail Produk~Panjang: -+240cm (2,4 meter)Lebar: -+120cm (1,2 meter)Biasa digunakan untuk: Selimut, properti foto, bahan tas, alas saat kegiatan outdoor, alas saat lihat sunset dipantai, dllTekstur kain: Tebal (Kurang cocok untuk baju), jika yang dicari adalah bahan baju... bisa klik kunjungi toko dan pilih kode: PROMO-, Spesial- atau ART-WARNING: 1. Tenun adalah produk kerajinan yang PASTI tidak sempurna, sebagaimana manusia yang penuh kekurangan. tidak seperti mesin / robot yang "sempurna".2. jika kau membayangkan motif tenun sebagaimana print / sablon, atau membayangkan kain tenun begitu mulus seperti katun pabrikan, kau akan kecewa. kami tidak menyarankanmu untuk membelinya.3. warna asli kain tenun bisa lebih soft/ gelap dari foto karena tenun adalah 2 helai benang yang teranyam dan juga efek kamera atau resolusi Hp.4. Terima kasih buat kamu yang sudah ikut mencintai tenun nusantara ^_^~ HATI-HATI DENGAN PRODUK TIRUAN ~Belilah produk asli sebagaimana engkau ingin disayangi secara tulus, jujur, tanpa sebuah kepalsuan. *ehJangan tergiur janji manis yang berujung pengkhianatan, jangan terpancing harga murah yang bisa berujung kekecewaan.~Dijamin ORI~100% GARANSI~Tentang Produk~tenun mahal?yaelah, tante... sini duduk samping saya sebentar.tenun ini ditenun oleh tangan terampil dari para penenun jepara, dengan teliti dan telaten.menenun sambil mengawasi puzzle gambar tenun, juga seksama meneliti ribuan benang yang teranyam. iya, ribuan helai benang.putus sehelai saja, proses menenun kudu berhenti, disambung dulu.Seribet itu???belum-belum... keribetan ini belum selesai saya ceritakan.sebelum proses menenun ada belasan proses yang dikerjakan oleh belasan orang yang berbeda.coba saya jelaskan singkat ya, selamat berimajinasi ^_^1. memintal, biasanya dikerjakan ibu-ibu sambil mengasuh anaknya.2. menggulung benang: biasa dikerjakan lelaki paruh baya.3. menggambar: ....4. Menali: ...5. mewarna: ....6. mbathil: Mencopot ikatan tali tenun.7. menggosok benang: Mewarnai motif-motif kecil dengan batang bambu kecil.8. membagi benang layaknya puzzle (mbongkar)9. malet: menggulung benang ke wadah benang10. nyekir: pembuatan benang dasar.11. nyucuk: memasukan beberapa ribu helai benang ke goen (semacam lubang jarum) dan sisir (untuk menganyam)12. ngadhani: menyelaraskan benangmayan banyak kan serangkaian prosesnya.tenun yang harganya (dianggap) mahal itu, ternyata nanti uangnya dibagi ke banyak orang.gimana sob, tenun (masih) mahal? :DTenun Ikat Blanket Etnik Kain Selimut Handmade Asli Tradisional Nusantara Bahan Baju Motif Spesial#tenun #kaintenun #tenunikat #tenunetnik #tenunasli #bajutenun #tenunnusantara #tenuntradisional #selimut #blanketetnik #kerajinantangan #baju #tradisional #kain #ikat #etnik #asli #nusan
Tenun Indonesia memiliki trik pembelian pilihan untuk pembeli yang nggak bisa melakukan perjalanan di toko terdekat untuk order Perlengkapan yang Kita butuhkan. Orang2 ini termasuk mereka yang memiliki masalah mobilitas sebab penyakit tertentu atau pun mereka yang mempunyai anak atau orang tua di rumah utk dirawat. Adakalanya, minimnya transportasi dan situasi kurang bagus pun berpotensi menghalangi orang-orang buat pergi ke toko terdekat dan membeli on line membantu mereka membeli Tenun Ikat Blanket Etnik Kain Selimut Handmade Asli Tradisional Nusantara Bahan Baju Motif Spesial.
Customer reviews:
Date: Mon Apr 06 2020 Kota: Maluku Tenggara
Date: Thu Oct 24 2019 Kota: Pidie
Date: Wed Jun 17 2020 Kota: Karangasem